Hari ini, tepat 13 bulan yang lalu, kalimat pertama aku lontarkan.
Sebuah kalimat yang diselimuti oleh sedikit rasa penasaran.
Ya mungkin, itu hanya sebuah kalimat biasa.
Hanyalah sebuah kalimat yang tidak memiliki arti.
Tepat 13 bulan sudah kita lewati,kalimat demi kalimat kita lontarkan.
Dari balasan yang dingin hingga sapaan yang hangat pernah kau berikan.
Dari yang awalnya hanya kalimat biasa sekarang berubah menjadi kalimat yang tidak biasa.
Dari kalimat candaan hingga kalimat tentang masa depan semuanya terasa berarti.
Tepat satu hari yang lalu, kita memutuskan untuk berhenti.
Kita menyadari bahwa hal ini hanya malah menjauhkan kita.
Kita menyadari bahwa ada cara yang lebih baik untuk mendekatkan kita.
Karena sesungguhnya jika memang kita tulus, rasa ini tidak akan pernah hilang.
Sekarang kita memiliki sebuah mimpi yang sama.
Sebuah mimpi dimana bintang yang menjadi saksi.
Sebuah mimpi dimana disitu tidak ada batasan.
Sebuah mimpi yang berlandaskan keyakinan.
Sabar, sabar, sabar.
Aku disini sedang berjuang.
Berjuang mengukir sebuah masa depan.
Berjuang melukis kebahagiaan.
Yakin, yakin, yakin.
Yakinlah dengan perasaanmu.
Yakinlah bahwa aku akan datang.
Datang kedalam semua mimpi mimpimu.
Walau pada akhirnya, takan pernah ada yang tahu.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment