kadang kita lupa, begitu keras kepalanya kita, merasa paling suci, paling benar.
kadang kita lupa, bahwa apa yang kita lakukan itu memang salah, tapi kita mencampur adukan mana yang benar dan mana yang salah.
kesalahan kita sebisa mungkin kita bungkus dengan segala kebaikan, layaknya buah busuk, rusak, yang di bungkus oleh sebuah emas.
mungkin awalnya terlihat bagus, tapi lama kelamaan, bau busuk pun mulai tercium, benda itu pun di buang, di tinggalkan.
adakah lagi orang yang mau mengambil benda itu? walau benda itu adalah emas?
bukan kah sebuah buah segar, tanpa bungkus, walaupun terjatuh di tanah, lebih layak kita ambil?
ya, kadang kita lupa, bahwa yang salah adalah salah, dan yang benar adalah benar.
astaghfirullah.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment